Kau Takkan Pernah Menetap
Kau hanya siang
Tak bisa mewujud malam
Membakar dengan panasmu
Tak kunjung dingin bertiup
Berjalan sarat niat
Hanya datang bila kau perlu
Singgah lalu pergi
Tak pernah menetap
Tinggallah ku
Menebak arahmu
Maumu kutahu hanya singgah
Sayang, harusnya kau menetap
Sudahlah
Tak bisa bersama
Meski aku
Berharap padamu
Apa arti mencinta sendiri
Bila kau takkan pernah menetap
Comments